BACAAN SURAT-SURAT PENDEK DALAM TARAWIH


Bacaan dalam Tarawih mulai surat at-Takatsur sampai al-Lahab dan al-Ikhlas di rakaat kedua, merupakan amalan para ulama di Mesir. Syaikh al-Azhar, Sulaiman al-Jamal (1204 H) berkata:

وَفِعْلُهَا بِالْقُرْآنِ فِي جَمِيْعِ الشَّهْرِ أَوْلَى وَأَفْضَلُ مِنْ تَكْرِيْرِ سُورَةِ الْإِخْلَاصِ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ فِي كُلِّ رَكْعَةٍ مِنْهَا وَمِنْ تَكْرِيْرِ سُورَةِ الرَّحْمَنِ أَوْ هَلْ أَتَى فِي جَمِيْعِهَا وَمِنْ تَكْرِيْرِ سُورَةِ الْإِخْلَاصِ بَعْدَ كُلِّ سُوْرَةٍ مِنْ التَّكَاثُرِ إلَى الْمَسَدِ كَمَا اعْتَادَهُ غَالِبُ الْأَئِمَّةِ بِمِصْرَ اهـ بِرْمَاوِيٌّ


"Mengerjakan Tarawih dengan mengkhatamkan al-Quran selama 1 bulan lebih utama daripada mengulang-ulang surat al-Ikhlas 3 kali di setiap rakaat, atau mengulang-ulang surat ar-Rahman, atau mengulang surat al-Ikhlas setelah surat at-Takatsur sampai al-Lahab, sebagaimana yang biasa dilakukan kebanyakan imam di Mesir (Hasyiah al-Jamal 4/325) Hal ini berdasarkan ada seorang sahabat yang tiap rakaat membaca surat al-Ikhlas dan disampaikan kepada Rasulullah (HR al-Bukhari). Dari hadis ini Al-Hafidz Ibnu Hajar berkata:

قَالَ : وَفِيهِ دَلِيلٌ عَلَى جَوَازِ تَخْصِيصِ بَعْضِ الْقُرْآنِ بِمَيْلِ النَّفْسِ إِلَيْهِ وَالِاسْتِكْثَارِ مِنْهُ وَلَا يُعَدُّ ذَلِكَ هِجْرَانًا لِغَيْرِهِ


"Hadis ini adalah dalil diperbolehkannya menentukan (membaca) sebagian al-Quran berdasarkan kemauannya sendiri dan memperbanyak membacanya, dan hal ini tidak dianggap sebagai pembiaran terhadap surat yang lain" (Fathul Bari 3/150) 

Ulil Albab Jalaluddin 
Alumni Al Falah Ploso Kediri

Posting Komentar

Selamat datang di Blog Dalil Aswaja An Nahdliyah, silahkan beri komentar di Postingan ini, berkomentarlah dengan sopan dan sesuai isi Postingan. Terimaksih
Oops!
It seems there is something wrong with your internet connection. Please connect to the internet and start browsing again.